Bagi Sobat Bloggers yang mau tukeran link, monggo ditunggu konfirmasinya di email feribatahan@yahoo.com ya. Terimakasih dan tetap SEMANGAT Kakak! ****** Yang ingin berdiskusi tentang Customer Operation, Contact Center, People Management, Ecommerce, Digital Marketing hingga Hypnotherapy juga boleh via WA +6281999798081:)

Saturday, October 1, 2022

PENDIRI KOTA MANILA TERNYATA PERANTAU INDONESIA ASAL SUMATERA BARAT

JEJAK SEJARAH YANG TERLUPAKAN

Ternyata tidak banyak yang tahu jika tersebarnya agama Islam di Filipina dibawa oleh putera Indonesia asal Minangkabau, Raja Sulaeman Catatan sejarah menyebut sebelum kedatangan bangsa Spanyol, Filipina berada di bawah kekuasaan Raja Sulaeman dari Minangkabau yang merupakan pendiri Filipina.


Di sana, ia telah menyebarkan agama Islam hingga ke pelosok negeri. Seperti yang diungkapakan Mochtar Naim dalam disertasinya, 'Merantau: Pola Migrasi Suku Minangkabau' tahun 1974, Mochtar Naim menemukan jejak rantau orang Minangkabau di Filipina.
Dalam penelitiannya Mochtar Naim menyebutkan, pendiri Kota Manila adalah Raja Sulaeman dari Minangkabau. Sedangkan kerajaan Sulu di Selatan Filipina didirikan Raja Baginda, juga dari Minangkabau.
Sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasanya di masa lalu, figur Raja Sulaeman diabadikan menjadi sebuah patung yang terletak di Rizal Park, Manila.
---
Tulisan di bawah patungnya di Rajah Sulayman Park, Manila
RAJAH SULAYMAN
(Manila, d. 1571)
The brave Muslim ruler of the kingdom of Maynilad (Manila) who refused
the offer of “friendship” by the Spaniards which actually meant the loss
of the freedom of his people. He fought the Spaniard under Miguel Lopez de Legasi twice in 1570 and 1571, resulting in the burning of his kingdom.
on the second battle, the Battle of Bankusay on June 3, 1571.
Rajah Sulayman perished with 300 of his warriors.
Terjemahan:
RAJAH SULAYMAN
(Manila, m. 1571)
Penguasa Muslim pemberani dari kerajaan Maynilad (Manila) yang menolak tawaran "persahabatan" oleh orang-orang Spanyol yang sebenarnya berarti kehilangan kemerdekaan rakyatnya. Dia melawan penjajah Spanyol di bawah komando Miguel Lopez
de Legasi dua kali pada tahun 1570 dan 1571, yang mengakibatkan runtuhnya kerajaannya.
Pada pertempuran kedua, Pertempuran Bankusay pada 3 Juni 1571.
Rajah Sulaiman tewas bersama 300 prajuritnya.
---
Terkait keterangan foto patung ini dapat dilihat di sini: https://www.waymarking.com/.../WMAY5X_Rajah_Sulayman...